Database management system

Database Management Sistem (DBMS): perangkat lunak yang dirancang untuk membantu dlm memelihara, memanfaatkan & menggunakan sekumpulan data yang besar. DBMS pada tahun 1960 masih disebut Integrated Data Store, dibuat oleh Charles Bachman di general electric.

Manfaat DBMS :

1. Independesi Data
2. Akses Data Efisien
3. Integritas dan keamanan data
4. Administrasi Data
5. Akses konkuren & crash recovery
6. Waktu pengembangan aplikasi terkurangi

Independensi Data : program aplikasi yang telah terisolasi dari perubahan dalam struktur data yang disimpan

Independensi data dicapai melalui penggunaan tiga tingkat data abtraksi khususnya skema konseptual & skema eksternal

Tiga tingkat abstraksi dlm DBMS yaitu :

1. Skema Konseptual
2. Skema Fisik
3. Skema Eksternal

Proses desain database dapat dibagi menjadi 6 langkah :

1. Analisis persyaratan : pahami data apa yang akan disimpan di dalam database.
2. Database desain konseptual : informasi yang dikumpulkan secara konseptual.
3. Desain database logical : memilih sebuah DBMS u/ desain. Mengubah desain dari konseptual ke database.
4. Skema perbaikan : menganalisis skema hubungan dalam skema relasional database.
5. Database desain fisik : beban kerja database yang melibatkan indeks pada beberapa tabel dan clustering.
6. keamanan desain : mengidentifikasi bagian2 dari database yang dapat mengakses DBMS

Model data adalah kumpulan2 konsep yang menjelaskan struktur basis data yang meliputi :

• hubungan (relationship) antar data.
• arti (semantic) data.
• batasan
• representasi data.

Model data semantic : model yang mengandung berbagai macam konsep yang menggambarkan aplikasi nyata.