Aplikasi ZAPA |
Sebulan yang lalu atau lebih tepatnya pada tanggal 03 November 2014, PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom) menyempurnakan program Indonesia Digital Enterpreneur (IndiPreneur) yang telah berjalan sejak tahun lalu dengan meluncurkan mobile app untuk Customer Relation Management (CRM) bernama ZAPA yang dipercaya dapat meningkatkan potensi bisnis yang tengah berjalan. Zapa, yang diambil dari kata "sapa", memang ditunjukan sebagai media komunikasi antara Telkom dengan UKM dan antar sesama pelaku usaha lainya.
Hanya saja untuk tahap awal, aplikasi ZAPA ini hanya bisa di gunakan di smartphone yang berbasis android saja, belum bisa dipakai di platform seperti iOS, Blackberry, dan Windows Phone.
Aplikasi ZAPA sendiri mempunyai konsep SO-LO-MO. "SO" yang berarti social-media dimana dengan pemamfaatan media sosial sebagai sarana promosi dan komunikasi pelaku UKM dapat mensiasati ruang gerak yang terbatas karena terkendala oleh dana. Calon dan pelaku UKM sebagai pengguna bisa mendaftarkan diri dengan mengintegrrasikan media sosial lainnya seperti Facebook untuk bisa log in ke aplikasi ZAPA. "LO" yang berarti local. Zapa dirancang sedemikian rupa untuk dapat menyajikan layanan terkini mengikuti kondisi pasar lokal. "MO" merepresentasikan mobile, karena hasil data yang di sajikan oleh Telkom menunjukan 95% melakukan akses pencarian barang menggunakan smartphone. Konsep SO-LO-MO ini juga untuk mendorong percepatan Digital Inclusion pada pelaku UKM di Indonesia.
Fitur yang terdapat di aplikasi ZAPA dikelompokan kedalam 2 kategori utama: MyTelkom dan MyUKM.
Beranda |
MyTelkom terdiri dari :
- Produk : Deskripsi produk-produk Telkom yang bermanfaat bagi UKM. Pengguna juga dapat melakukan order produk Telkom seperti Telpon Rumah, Speedy Internet Broadband, Start Contact center, kartu Halo dan Bostoko langsung dari aplikasi ini.
- Status order : Pengguna yang sudah melakukan order produk Telkom dapat melihat status delivery ordernya pada menu ini.
- Tagihan : Informasi tagihan dari produk Telkom yang digunakan oleh UKM.
- Near Me : Informasi kantor Telkom dan lokasi UKM lainya yang terdekat ke lokasi pengguna.
- Pengaduan : Layanan pengaduanterhadap produk/ layanan yang disediakan Telkom yang dapat dilakukan via Live Chat atau langsung dari mobile maupun pengaduan via telepon ke 500250
Sementara MyUKM terdiri dari :
- Profil : Profil pengguna/UKM yang mendaftar di ZAPA.
- Acara : Jadwal event yang berkaitan dengan UKM.
- Direktori UKM : Info seputar UKM yang dibagi dalam beberapa direktori sesuai bidang usaha UKM.
- Forum : Media komunikasi antar UKM dan Telkom, baik terkait topik produk Telkom maupun topik seputar pengembangan bisnis.
- Near Me (UKM) : Informasi kantor Telkom dan lokasi UKM lainya yang terdekat ke lokasi pengguna.
Keunggulan dan Kekurangan dari Aplikasi ZAPA.
Keunggulannya yaitu:
- Fitur yang disediakan aplikasi ZAPA sangatlah Komplit.
- Design yang minimalis dan simple memudahkan para pelaku UKM menggunakannya.
- ZAPA sebagai media komunikasi dapat meningkatkan peluang pasar bagi UKM dengan adanya seputar UKM dalam Direktori UKM.
- Adanya peningkatan wawasan pelaku UKM melalui forum komunikasi antar UKM dan juga informasi jadwal event terkait pengembangan bisnis.
- Memberikan kemudahan pelayanan ICT dari Telkom.
- Adanya fitur Near Me, sehingga memudahkan pelaku usaha menemukan lokasi kantor Telkom dan UKM lainya yang terdekat.
Sedangkan Kekurangannya yaitu:
- Aplikasi ini sementara hanya bisa digunakan smartphone berbasis android.
- Tidak adanya bantuan/pengarah ketika pertama kali melakukan pendaftaran pada aplikasi ZAPA sehingga menyulitkan bagi pengguna yang awam.
- Hampir semua fitur yang berada di direktori UKM masih kosong, sehingga membingungkan bagi para pengguna yang baru menggunakan aplikasi ini. Setidaknya memberikan satu contoh direktori yang telah terisi agar mempunyai gambaran bagi penggunanya.
- Masih ada bug, ketika aplikasi ini dibiarkan stand-by aplikasi ini keluar/terhenti dengan sendirinya.
- Sejak diluncurkanya aplikasi ini sebulan yang lalu pengguna aktif yang memakai aplikasi ZAPA ini masih sekitar wilayah JABODETABEK itu pun hanya 13 UKM yang tersedia di fitur Near Me. Jadi masih kurang merata tentang sosialisinya atau kurang gencar dalam melakukan promosi aplikasi ini, masih dikatakan jauh untuk mencapai kata "Satu juta pelaku UKM di tahun 2015".
Terima kasih telah berbagi